Hellosehat.com - Tinggi badan merupakan hal yang sangat sensitif, terutama bagi kaum pria. Di Indonesia, tinggi badan rata-rata untuk pria adalah 168 cm, sedangkan untuk wanita adalah 163 cm. Anda pasti berpikir bahwa tinggi anak disebabkan oleh faktor keturunan mereka, namun apakah itu benar? Untuk mengetahui apa saja fakta-fakta unik tentang tinggi badan, mari kita lihat 10 faktanya di bawah ini:
Anak-anak di tahun pertama terlihat tumbuh lebih cepat, sehingga setiap orangtua harus terus membeli baju baru per bulannya. Namun, apakah Anda tahu bagaimana tepatnya tubuh Anda tumbuh? Manusia cenderung untuk tumbuh secara maksimum dan cepat ketika bayi di tahun pertama kehidupan mereka. Bayi tumbuh sekitar 25 cm dari lahir hingga berumur 1 tahun. Kemudian, tinggi terus meningkat hingga remaja. Perempuan biasanya berhenti ketika menginjak 2-3 tahun setelah menstruasi pertama mereka. Beberapa laki-laki akan terus bertambah tinggi hingga SMA, sementara yang lain terus tumbuh hingga berumur 20-an.
Apakah Anda pernah memperhatikan bahwa anak Anda bertambah tinggi setiap malamnya? Hal ini disebabkan oleh hormon pertumbuhan yang terlepas ketika tidur. Jadi, pastikan bahwa anak Anda tidur dengan tenang sepanjang malam. Ini akan membantu mereka tumbuh maksimal.
Tidak hanya berat badan Anda yang bervariasi setiap hari, namun tinggi badan Anda juga sama. Anda akan memiliki tubuh tertinggi di pagi hari ketika Anda bangun tidur, namun pada malam hari tubuh Anda akan berkurang 1 cm. Dokter menjelaskan fenomena ini disebabkan oleh cakram tulang belakang yang mencengkram tulang, sehingga tulang menjadi tegak sepanjang hari. Ketika Anda tidur, tulang belakang melemas, sehingga Anda menjadi lebih tinggi di pagi hari dibandingkan dengan malam hari.
Gen menentukan sekitar 60-80 persen dari tinggi badan Anda, sedangkan sisanya tergantung pada faktor-faktor lingkungan seperti nutrisi. Gaya hidup dan kebiasaan makan adalah kontribusi faktor lingkungan yang paling penting untuk tinggi badan. Bantulah anak Anda untuk tumbuh maksimal dengan memberikan makanan yang tepat, istirahat yang cukup, dan aktivitas fisik yang baik. Untuk memastikan anak Anda tumbuh dan berkembang, Anda harus merencanakan diet yang seimbang, seperti sayuran, buah-buahan, biji-bijian, produk susu, dan protein tanpa lemak untuk anak Anda. Ini semua akan memasok vitamin dan mineral yanhellosehat.comzg diperlukan dan memainkan peran penting dalam pertumbuhan.
Studi menunjukkan bahwa perawakan yang tinggi dapat meningkatkan risiko penyakit kanker. Menurut catatan medis, wanita tertinggi memiliki risiko lebih dari 37% terkena kanker. Ada banyak sel dalam tubuh orang yang tinggi, sehingga banyaknya sel tersebut memiliki kemungkinan untuk memunculkan kanker. Namun janganlah khawatir, karena risiko kanker tergolong rendah. Daripada sibuk menghindari faktor risiko kanker, lebih baik Anda menghindari rokok, alkohol, dan berat badan yang tidak sehat.
Beberapa studi membuktikan bahwa orang yang lebih tinggi tidak hanya memegang profil pekerjaan yang lebih tinggi, namun juga akan mendapatkan lebih banyak uang dibandingkan dengan mereka yang bertubuh pendek. Menurut studi klasik dalam Journal of Applied Psychology, orang yang tinggi memiliki penghasilan yang lebih banyak per tahunnya. Menurut penelitian, semakin tinggi badan seseorang, semakin mempengaruhi bagaimana ia mengamati dirinya sendiri (yang disebut sebagai harga diri) dan bagaimana orang lain memandang mereka (yang disebut sebagai harga diri sosial). Keduanya memiliki pengaruh yang sangat besar pada kinerja pekerjaannya, yang pada akhirnya mempengaruhi keberhasilan karirnya.
Sumber : Hellosehat.com
1. Manusia tumbuh sangat cepat pada tahun pertama
Anak-anak di tahun pertama terlihat tumbuh lebih cepat, sehingga setiap orangtua harus terus membeli baju baru per bulannya. Namun, apakah Anda tahu bagaimana tepatnya tubuh Anda tumbuh? Manusia cenderung untuk tumbuh secara maksimum dan cepat ketika bayi di tahun pertama kehidupan mereka. Bayi tumbuh sekitar 25 cm dari lahir hingga berumur 1 tahun. Kemudian, tinggi terus meningkat hingga remaja. Perempuan biasanya berhenti ketika menginjak 2-3 tahun setelah menstruasi pertama mereka. Beberapa laki-laki akan terus bertambah tinggi hingga SMA, sementara yang lain terus tumbuh hingga berumur 20-an.
Apakah Anda pernah memperhatikan bahwa anak Anda bertambah tinggi setiap malamnya? Hal ini disebabkan oleh hormon pertumbuhan yang terlepas ketika tidur. Jadi, pastikan bahwa anak Anda tidur dengan tenang sepanjang malam. Ini akan membantu mereka tumbuh maksimal.
2. Tinggi badan berubah setiap saat
Tidak hanya berat badan Anda yang bervariasi setiap hari, namun tinggi badan Anda juga sama. Anda akan memiliki tubuh tertinggi di pagi hari ketika Anda bangun tidur, namun pada malam hari tubuh Anda akan berkurang 1 cm. Dokter menjelaskan fenomena ini disebabkan oleh cakram tulang belakang yang mencengkram tulang, sehingga tulang menjadi tegak sepanjang hari. Ketika Anda tidur, tulang belakang melemas, sehingga Anda menjadi lebih tinggi di pagi hari dibandingkan dengan malam hari.
3. Gen tidak selalu mempengaruhi tinggi badan
Gen menentukan sekitar 60-80 persen dari tinggi badan Anda, sedangkan sisanya tergantung pada faktor-faktor lingkungan seperti nutrisi. Gaya hidup dan kebiasaan makan adalah kontribusi faktor lingkungan yang paling penting untuk tinggi badan. Bantulah anak Anda untuk tumbuh maksimal dengan memberikan makanan yang tepat, istirahat yang cukup, dan aktivitas fisik yang baik. Untuk memastikan anak Anda tumbuh dan berkembang, Anda harus merencanakan diet yang seimbang, seperti sayuran, buah-buahan, biji-bijian, produk susu, dan protein tanpa lemak untuk anak Anda. Ini semua akan memasok vitamin dan mineral yanhellosehat.comzg diperlukan dan memainkan peran penting dalam pertumbuhan.
4. Perawakan tinggi berisiko kanker lebih banyak
Studi menunjukkan bahwa perawakan yang tinggi dapat meningkatkan risiko penyakit kanker. Menurut catatan medis, wanita tertinggi memiliki risiko lebih dari 37% terkena kanker. Ada banyak sel dalam tubuh orang yang tinggi, sehingga banyaknya sel tersebut memiliki kemungkinan untuk memunculkan kanker. Namun janganlah khawatir, karena risiko kanker tergolong rendah. Daripada sibuk menghindari faktor risiko kanker, lebih baik Anda menghindari rokok, alkohol, dan berat badan yang tidak sehat.
5. Tubuh tinggi memiliki lebih banyak peluang untuk mendapatkan uang
Beberapa studi membuktikan bahwa orang yang lebih tinggi tidak hanya memegang profil pekerjaan yang lebih tinggi, namun juga akan mendapatkan lebih banyak uang dibandingkan dengan mereka yang bertubuh pendek. Menurut studi klasik dalam Journal of Applied Psychology, orang yang tinggi memiliki penghasilan yang lebih banyak per tahunnya. Menurut penelitian, semakin tinggi badan seseorang, semakin mempengaruhi bagaimana ia mengamati dirinya sendiri (yang disebut sebagai harga diri) dan bagaimana orang lain memandang mereka (yang disebut sebagai harga diri sosial). Keduanya memiliki pengaruh yang sangat besar pada kinerja pekerjaannya, yang pada akhirnya mempengaruhi keberhasilan karirnya.
Sumber : Hellosehat.com
Post a Comment